skip to Main Content
Selamat datang di halaman website Avilo Rent Car Yogyakarta,"Pusat sewa mobil lepas kunci dan dengan sopir yang terbesar, terlengkap dan termurah!"
Hubungi kami melalui Tlp/WA: 081394550747 atau Email: heriwawan616@gmail.com, untuk mendapatkan informasi lebih lengkap!

Menjelajahi Candi Prambanan: Saksi Bisu Kemegahan Sejarah dan Cinta Abadi Bersama Avilorentcar

candi prambanan

Yogyakarta, sebuah kota yang selalu memanggil untuk kembali, menyimpan ribuan cerita dalam setiap sudutnya. Salah satu magnet utamanya yang tak pernah pudar pesonanya adalah Candi Prambanan. Kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia ini bukan hanya sekadar tumpukan batu berukir, melainkan sebuah mahakarya arsitektur yang membisikkan kisah kejayaan masa lampau dan legenda cinta yang melegenda. Untuk merasakan seluruh keajaiban ini tanpa repot, menjelajahinya dengan layanan rental mobil Jogja dari Avilorentcar adalah pilihan paling cerdas.

Perjalanan menuju Candi Prambanan akan terasa lebih bermakna ketika Anda bisa menikmati setiap detiknya dengan nyaman. Anda bisa mengatur ritme perjalanan sendiri, berhenti sejenak untuk mencicipi kuliner lokal, atau bahkan mengunjungi destinasi lain di sekitarnya. Oleh karena itu, mari kita telusuri bersama setiap detail pesona Candi Prambanan yang menakjubkan ini.

Sejarah Agung di Balik Berdirinya Candi Prambanan

Untuk memahami kemegahan Candi Prambanan, kita perlu menyelami sejarah pembangunannya. Para sejarawan meyakini bahwa kompleks candi ini mulai dibangun sekitar pertengahan abad ke-9 oleh Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya. Pembangunan ini merupakan jawaban atas pembangunan Candi Borobudur dan Candi Sewu oleh Dinasti Syailendra yang beragama Buddha. Pembangunan Candi Prambanan menandai kembalinya kekuasaan Dinasti Sanjaya yang beragama Hindu di tanah Jawa.

Prasasti Siwagrha yang ditemukan di sekitar kompleks candi menjadi bukti tertulis yang otentik. Prasasti berangka tahun 856 Masehi ini menceritakan secara detail tentang proyek pembangunan besar sebuah “griya Siwa” atau “rumah Siwa” yang sangat megah, yang tidak lain adalah Candi Prambanan. Proyek ini kemudian diperluas dan disempurnakan oleh raja-raja Medang Mataram berikutnya, seperti Raja Lokapala dan Raja Balitung Maha Sambu.

Sayangnya, setelah masa keemasannya, Candi Prambanan mulai terlantar. Perpindahan pusat kerajaan ke Jawa Timur, ditambah dengan letusan dahsyat Gunung Merapi, membuat kompleks candi ini perlahan-lahan runtuh dan terkubur oleh waktu. Barulah pada tahun 1733, seorang pegawai VOC berkebangsaan Belanda bernama C.A. Lons menemukannya kembali. Sejak saat itu, upaya restorasi dan pemugaran terus dilakukan hingga kini, memungkinkan kita untuk kembali menyaksikan sisa-sisa kejayaannya.

Arsitektur Trimurti yang Memukau Dunia

Keistimewaan utama Candi Prambanan terletak pada arsitekturnya yang megah dan detail. Konsep utamanya adalah persembahan kepada Trimurti, tiga dewa utama dalam kepercayaan Hindu.

relief candi prambanan

  • Candi Siwa (Candi Utama): Sebagai candi terbesar dan tertinggi di tengah kompleks dengan ketinggian mencapai 47 meter, candi ini didedikasikan untuk Dewa Siwa Sang Penghancur. Di dalam ruang utamanya, Anda akan menemukan arca Siwa Mahadewa yang berdiri gagah. Di samping itu, terdapat tiga ruang lain yang berisi arca Durga Mahisasuramardini (dianggap sebagai perwujudan Roro Jonggrang), Agastya (guru Siwa), dan Ganesha (putra Siwa).

  • Candi Wisnu: Terletak di sisi utara Candi Siwa, candi ini memiliki ketinggian 33 meter dan didedikasikan untuk Dewa Wisnu Sang Pemelihara. Di dalamnya, terdapat arca Dewa Wisnu yang berdiri dengan empat lengannya.

  • Candi Brahma: Berada di sisi selatan Candi Siwa, candi ini juga memiliki ketinggian 33 meter sebagai persembahan untuk Dewa Brahma Sang Pencipta. Anda dapat melihat arca Dewa Brahma dengan empat kepalanya di dalam candi ini.

Ketiga candi utama ini dihiasi dengan relief-relief epik yang menceritakan kisah Ramayana dan Krishnayana. Anda dapat mengikuti alur ceritanya dengan berjalan mengelilingi candi searah jarum jam (pradaksina).

Candi Pendamping dan Candi Perwara

Keagungan Candi Prambanan tidak berhenti pada tiga candi utamanya. Kompleks ini dirancang dengan sangat terstruktur.

  • Candi Wahana: Tepat di depan ketiga candi Trimurti, terdapat tiga Candi Wahana (kendaraan). Di depan Candi Siwa, ada Candi Nandi yang di dalamnya terdapat arca seekor lembu jantan, kendaraan Dewa Siwa. Di depan Candi Wisnu terdapat Candi Garuda, dan di depan Candi Brahma ada Candi Angsa.

  • Candi Apit: Di ujung utara dan selatan halaman utama, terdapat dua Candi Apit yang berfungsi sebagai penjaga.

  • Candi Kelir dan Candi Patok: Terdapat pula 4 Candi Kelir di empat penjuru mata angin dan 4 Candi Patok di setiap sudut halaman.

  • Candi Perwara: Yang paling menakjubkan adalah adanya 224 Candi Perwara yang mengelilingi halaman utama. Meskipun sebagian besar telah menjadi reruntuhan, keberadaannya menunjukkan betapa kolosalnya kompleks ini pada masa jayanya.

Legenda Roro Jonggrang: Kisah Cinta, Pengkhianatan, dan Seribu Candi

Di balik fakta sejarahnya yang agung, Candi Prambanan diselimuti oleh sebuah legenda rakyat yang hidup abadi di benak masyarakat, yaitu kisah legenda Roro Jonggrang.

Cerita bermula dari peperangan antara Kerajaan Pengging yang dipimpin oleh Bandung Bondowoso dan Kerajaan Baka yang dipimpin oleh Prabu Baka. Bandung Bondowoso, dengan kesaktiannya, berhasil membunuh Prabu Baka dan menguasai istananya. Namun, ia justru terpikat oleh kecantikan putri Prabu Baka, Roro Jonggrang.

Bandung Bondowoso pun melamar sang putri. Roro Jonggrang, yang tentu saja membenci pembunuh ayahnya, mencari cara untuk menolak lamaran tersebut secara halus. Ia pun mengajukan dua syarat yang mustahil: dibuatkan sebuah sumur raksasa (Sumur Jalatunda) dan dibangunkan seribu candi dalam waktu satu malam saja.

Dengan bantuan pasukan jin dan makhluk halus, Bandung Bondowoso dengan cepat hampir menyelesaikan kedua syarat tersebut. Melihat seribu candi hampir selesai sebelum fajar, Roro Jonggrang merasa cemas. Ia kemudian memerintahkan para dayang untuk menumbuk lesung dan membakar jerami di sisi timur, menciptakan suasana seolah-olah fajar telah tiba.

Ayam-ayam jantan pun berkokok, dan para jin pengikut Bandung Bondowoso lari ketakutan mengira hari sudah pagi. Bandung Bondowoso murka saat mengetahui ia hanya berhasil menyelesaikan 999 candi. Karena merasa dicurangi, ia mengutuk Roro Jonggrang menjadi arca untuk menggenapi candi keseribu. Arca itulah yang kini dipercaya sebagai arca Durga di dalam Candi Siwa.

Baca Juga :

  1. Rental Mobil di Malioboro Yogyakarta Murah Dengan Sopir
  2. Sewa Mobil di Bandara YIA dengan Driver atau Lepas Kunci

Menikmati Pesona Candi Prambanan Secara Maksimal

Berkunjung ke Candi Prambanan bukan hanya tentang melihat bangunan kuno. Ada banyak aktivitas menarik yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan pengalaman wisata Anda.

Waktu Terbaik untuk Berkunjung

Untuk mendapatkan pengalaman terbaik, datanglah pada pagi hari saat udara masih sejuk dan pengunjung belum terlalu ramai. Momen matahari terbit dengan siluet candi yang megah adalah pemandangan yang sangat dicari para fotografer. Selain itu, sore hari menjelang matahari terbenam juga menawarkan pemandangan dramatis dengan langit jingga sebagai latar belakangnya. Hindari datang pada siang hari yang terik karena area kompleks candi sangat terbuka.

Menonton Sendratari Ramayana Prambanan

Jika Anda berkunjung pada waktu yang tepat (biasanya malam hari, terutama saat bulan purnama), jangan lewatkan kesempatan untuk menonton pertunjukan Sendratari Ramayana. Pementasan kolosal ini diadakan di panggung terbuka dengan latar belakang Candi Prambanan yang disorot lampu, menciptakan suasana yang magis dan tak terlupakan. Kisah Ramayana yang terukir di relief candi seolah hidup kembali di hadapan Anda.

(Tautan ke Luar: Selipkan tautan ke situs resmi pengelola Sendratari Ramayana, misalnya “Situs Resmi Teater & Pentas Ramayana Prambanan”)

Menjelajahi Kompleks Candi di Sekitarnya

Dengan menggunakan rental mobil Jogja, Anda memiliki fleksibilitas untuk menjelajahi candi-candi lain yang berada di sekitar kompleks Candi Prambanan. Jangan batasi kunjungan Anda hanya pada candi utama.

  • Candi Sewu: Hanya berjarak sekitar 800 meter di sebelah utara Prambanan, ini adalah kompleks candi Buddha terbesar kedua setelah Borobudur. Namanya berarti “seribu candi”, meskipun jumlahnya tidak mencapai seribu.

  • Candi Lumbung dan Candi Bubrah: Terletak di antara Prambanan dan Sewu, kedua candi Buddha ini juga layak untuk dikunjungi.

  • Candi Plaosan: Terletak beberapa kilometer ke arah timur, Candi Plaosan dikenal dengan sebutan “candi kembar” dan merupakan simbol akulturasi budaya Hindu dan Buddha.

Merencanakan Perjalanan ke Candi Prambanan dengan Avilorentcar.com

Perencanaan yang matang adalah kunci untuk liburan yang menyenangkan. Memilih transportasi yang tepat adalah salah satu aspek terpenting.

Mengapa Memilih Rental Mobil Jogja dari Avilorentcar?

Perjalanan dari pusat kota Jogja ke Candi Prambanan yang berlokasi di perbatasan Yogyakarta dan Klaten, Jawa Tengah, akan jauh lebih efisien dan nyaman dengan layanan kami.

  1. Fleksibilitas Waktu: Anda bebas menentukan kapan berangkat dan pulang. Tidak perlu terburu-buru mengejar jadwal transportasi umum.

  2. Kenyamanan Maksimal: Semua unit mobil kami terawat, bersih, dan dilengkapi AC yang dingin, memastikan kenyamanan Anda sepanjang perjalanan.

  3. Driver Profesional: Kami menyediakan driver yang berpengalaman, ramah, dan menguasai rute-rute terbaik di Jogja. Mereka tidak hanya mengantar, tetapi juga bisa menjadi pemandu wisata pribadi Anda.

  4. Harga Terjangkau: Kami menawarkan harga sewa yang kompetitif dengan pilihan paket yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda.

  5. Kunjungan ke Banyak Tempat: Anda bisa menggabungkan kunjungan ke Candi Prambanan dengan destinasi lain seperti Candi Ratu Boko, Tebing Breksi, atau pusat oleh-oleh dalam satu hari perjalanan.

Jangan biarkan masalah transportasi menghalangi impian Anda untuk menjelajahi keajaiban Jogja. Percayakan perjalanan Anda kepada Avilorentcar.com. Dengan layanan rental mobil Jogja kami yang andal dan profesional, Anda hanya perlu duduk manis, menikmati perjalanan, dan menciptakan kenangan tak terlupakan di Candi Prambanan dan destinasi menakjubkan lainnya. Hubungi kami sekarang melalui WhatsApp di 081394550747 dan biarkan petualangan Anda dimulai!

Informasi Praktis: Lokasi, Rute, dan Harga Tiket

  • Lokasi: Jalan Raya Solo – Yogyakarta No.16, Kranggan, Bokoharjo, Kec. Prambanan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

  • Rute Menuju Candi Prambanan: Dari pusat kota Jogja, Anda hanya perlu mengikuti Jalan Laksda Adisucipto (Jalan Solo) lurus ke arah timur. Perjalanan ini biasanya memakan waktu sekitar 45-60 menit, tergantung kondisi lalu lintas. Dengan driver dari Avilorentcar, Anda tidak perlu pusing memikirkan rute.

  • Harga Tiket Masuk Candi Prambanan (Perkiraan): Harga tiket dapat berubah sewaktu-waktu. Selalu cek informasi terbaru sebelum berkunjung.

    • Wisatawan Domestik Dewasa: Sekitar Rp 50.000,-

    • Wisatawan Domestik Anak: Sekitar Rp 25.000,-

    • Wisatawan Mancanegara Dewasa: Sekitar $25 USD

    • Wisatawan Mancanegara Anak: Sekitar $15 USD

Candi Prambanan adalah permata warisan dunia yang wajib Anda kunjungi. Kemegahan arsitekturnya, kedalaman sejarahnya, dan balutan legenda yang romantis menjadikannya destinasi yang lengkap. Bersama Avilorentcar.com, perjalanan Anda untuk menyingkap pesona Candi Prambanan akan menjadi sebuah pengalaman yang nyaman, berkesan, dan tak terlupakan.